Nasional

BKKBN Jatim Gelar Roadshow Pendampingan Pelaksanaan Edukasi PKBR dan Orientasi PEK pada Kampung KB dalam Implementasi Aplikasi Elsimil

Bangga Kencana || Probolinggo – BKKBN Jatim melaksanakan Implementasi Aplikasi elektronik siap nikah dan hamil (Elsimil) sebagai upaya percepatan penurunan stunting dan peningkatan pelaksanaan program Pembangunan Keluarga khususnya Proyek Prioritas Nasional tahun 2022.

bkkbn-jatim-laksanakan-roadshow-pendampingan-pelaksanaan-edukasi-pkbr-dan-orientasi-pek-pada-kampung-kb-dan-implementasi-aplikasi-elsimilKegiatan ini dilaksanakan 2 dua pekan mulai dari tanggal 21 Maret 2022 hingga 31 Maret 2022 di seluruh Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur.

Peserta pada kegiatan ini terdiri dari 1 (satu) orang admin aplikasi elsimil di masing-masing kecamatan, 1 (satu) orang Kepala KUA/Penghulu masing-masing kecamatan dan 1 (satu) orang Admin Elsimil Bidang KB Kab/Kota.

Narasumber pada kegiatan ini adalah Kasi Bimas Islam Kantor Kemenag Kab/Kota dan admin Elsimil Kabupaten/Kota yang telah mengikuti pelatihan aplikasi Elsimil di Sidoarjo tanggal 7-10 Maret 2022

bkkbn-jatim-laksanakan-roadshow-pendampingan-pelaksanaan-edukasi-pkbr-dan-orientasi-pek-pada-kampung-kb-dan-implementasi-aplikasi-elsimilPada kegiatan tersebut peserta dibekali materi Sinergitas Pengelolaan Catin di Lii Lapangan dalam Percepatan Penurunan Stunting (Kemenag Kab./Kota) Strategi Pencegahan Stunting dari Hulu dan Pengenalan Aplikasi Elsimil dan Evaluasi pelaksanaan aplikasi Elsimil sebagai Admin Kecamatan/Kabupaten guna memonitoring dan mengevaluasi program pencegahan stunting dari hulu yaitu calon pengantin melalui Aplikasi Elsimil.

Aplikasi Elsimil merupakan aplikasi screening, pendampingan dan pencegahan stunting bagi calon pengantin yang akan diterapkan secara nasional. Elsimil berfungsi sebagai alat untuk mendeteksi faktor risiko pada calon pengantin. Tujuannya memastikan setiap calon pengantin berasa dalam kondisi ideal untuk menikah dan hamil.

bkkbn-jatim-laksanakan-roadshow-pendampingan-pelaksanaan-edukasi-pkbr-dan-orientasi-pek-pada-kampung-kb-dan-implementasi-aplikasi-elsimilSelain itu aplikasi Elsimil dapat menghubungkan calon pengantin dengan petugas pendamping, media edukasi tentang kesiapan menikah dan hamil terutama yang terkait faktor risiko stunting, dan alat pantau kepatuhan calon pengantin dalam melakukan perawatan peningkatan status gizi untuk mempersiapkan kehamilan yang sehat.

Dalam kegiatan ini disampaikan lagi peran dari KUA Kecamatan/Penghulu dalam percepatan Penurunan Stunting

  1. Memberikan sosialisasi kepada Calon Pengantin untuk kesiapan Kesehatan dalam pernikahan dengan pemeriksaan ke Puskesmas/Dokter/Bidan serta menggunakan alat aplikasi Elsimil
  2. Memberikan sosialisasi kepada Penyuluh/pembina Agama (5 agama) dan Petugas Desa yang menerima catin dalam pengurusan surat-surat pernikahan (N1) terkait kesiapan Kesehatan dalam pernikahan dengan pemeriksaan ke Puskesmas/Dokter/Bidan serta menggunakan alat aplikasi Elsimil
  3. Memberikan sosialisasi Pendewasaan Usia Perkawinan kepada para remaja dan orangtua remaja, Tokoh masyarakat, tokoh agama, mitra kerja dalam Lembaga/institusi dibawah binaan kemenag dalam rangka percepatan penurunan stunting

bkkbn-jatim-laksanakan-roadshow-pendampingan-pelaksanaan-edukasi-pkbr-dan-orientasi-pek-pada-kampung-kb-dan-implementasi-aplikasi-elsimilDi Pekan yang sama BKKBN Jatim melaksanakan roadshow Pendampingan Pelaksanaan Edukasi PKBR dan Orientasi PEK pada Kampung KB secara serentak di 38 Kabupaten/Kota Jawa Timur dalam rangka peningkatan pelaksanaan Program Pembangunan Keluarga khususnya Proyek Prioritas Nasional tahun 2022.

Pada kegiatan Pendampingan Pelaksanaan Edukasi PKBR peserta yang terdiri dari Ketua/pengurus PIK Remaja Lokus pro PN tahun 2022 dibekali materi media KIE “tentang kita” dan mendapatkan sosialisasi soal Kit Siap Nikah (komik dan game DOC). Materi tersebut disampaikan oleh ketua/pengurus Insan Genre di masing-masing Kabupaten yang telah mengikuti pelatihan di Hotel Mercure Surabaya tanggal 19-21 Maret 2021.

Sedangkan pada kegiatan orientasi PEK di Kampung KB peserta yang terdiri dari Akseptor KB Mandiri Lestari dan Mandiri MKJP anggota/calon anggota UPPKA mendapatkan pelatihan pengembangan usaha dan setiap kelompok di Kampung KB menerima Alat Teknologoi Tepat Guna (ATTG). @red

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button