Bangga Kencana || Gresik – BKKBN Jatim melaksanakan acara orientasi Pemberdayaan Ekonomi Keluarga melalui kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) Kabupaten Gresik pada tanggal 25 Maret 2022 di Pendopo Kabupaten Gresik.
Acara tersebut dihadiri oleh 4 kelompok UPPKA di kampung KB Kabupaten Gresik, peserta menerima bantuan peningkatan usaha berupa Alat Teknologi Tepat Guna (ATTG) dan mendapatkan materi pembuatan makanan hasil olahan ikan oleh Family Food.
Pelatihan mengolah makanan berbahan baku ikan bertujuan mendukung perekonomian masyarakat Kabupaten Gresik sesuai dengan kearifan lokal mengingat Kabupaten Gresik merupakan salah satu pusat produksi Ikan Bandeng.
Selain kegiatan Orientasi Pemberdayaan Ekonomi Keluarga, pada hari yang sama dilaksanakan kegiatan Implementasi Aplikasi Elsimil dan Edukasi PKBR di Kabupaten Gresik.
Pada kegiatan Implementasi Aplikasi Elsimil peserta yang merupakan admin Aplikasi Elsimil dibekali materi Sinergitas Pengelolaan Catin di Lini Lapangan dalam Percepatan Penurunan Stunting (Kemenag Kab./Kota) Strategi Pencegahan Stunting dari Hulu dan Pengenalan Aplikasi Elsimil dan Evaluasi pelaksanaan i aplikasi Elsimil sebagai Admin Kecamatan/Kabupaten guna memonitoring dan mengevaluasi program pencegahan stunting dari hulu yaitu calon pengantin melalui Aplikasi Elsimil.
Sedangkan pada Pada kegiatan Pendampingan Pelaksanaan Edukasi PKBR peserta yang terdiri dari Ketua/pengurus PIK Remaja Lokus pro PN tahun 2022 mendapatkan materi media KIE “tentang kita” dan mendapatkan sosialisasi soal Kit Siap Nikah (komik dan game DOC). Materi tersebut disampaikan oleh ketua/pengurus Insan GenRe di masing-masing Kabupaten yang telah mengikuti pelatihan di Hotel Mercure Surabaya tanggal 19-21 Maret 2021.
Di kesempatan berbeda Kaper BKKBN Jatim Dra Maria Ernawati M.M., menerangkan kegiatan BKKBN Jatim bertujuan untuk percepatan penurunan stunting di Jawa Timur. @red.
