Keluarga NasionalNasional

Diikuti 40 Peserta, BKKBN Jatim Orientasi SOTH dan KKA Bagi PKB di Sumenep

Bangga Kencana II Sumenep – Perwakilan BKKBN Jatim melaksanakan kegiatan Orientasi SOTH (Sekolah Orang Tua Hebat) dan KKA (Kartu Kembang Anak) bagi Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan kader BKB (Bina Keluarga Balita) di Kabupaten Sumenep, yang dilaksanakan pada 11-12 April 2023 bertempat di Aula BAPPEDA Kabupaten Sumenep.

diikuti-40-peserta-bkkbn-jatim-orientasi-soth-dan-kka-bagi-pkb-di-sumenep

Kegiatan ini dibuka oleh Ida Winarni, S.ST,. M.Kes selaku Kepala Bidang PP dan KB Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Sumenep (DKP2KB Sumenep). Kegiatan ini dihadiri juga oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur yang diwakili oleh tim pendamping SOTH dari Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur. Sedangkan peserta kegiatan merupakan Penyuluh KB dan Kader BKB dari masing-masing kecamatan di Kabupaten Sumenep berjumlah 40 orang.

Ida Winarni menyampaikan dukungan atas pelaksanan dan terbentuknya SOTH di Kabupaten Sumenep.

“Sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan orang tua dalam memberikan pengasuhan yang tepat bagi anak Balitanya, perlu ada terobosan seperti terbentuknya SOTH atau Sekolah Orang Tua Hebat. Sehingga kami sangat mendukung atas pelaksanaan SOTH di Kabupaten Sumenep,” kata Ida Winarni.

diikuti-40-peserta-bkkbn-jatim-orientasi-soth-dan-kka-bagi-pkb-di-sumenep

Ida Winarni juga memberikan dukungan semangat dan mengingatkan para peserta untuk mengikuti kegiatan selama dua hari ini dengan aktif dan maksimal, sehingga dapat menularkan serta mengaplikasikannya di daerah kecamatannya masing-masing.

“Dengan adanya Sekolah Orang Tua Hebat atau SOTH ini, kami yakin dapat menjadi strategi yang tepat untuk mengatasi stunting. Jadi, kami tekankan bahwa ini adalah bagian dari tugas yang mulia untuk kita semua,” kata Ida Winarni.

Ditemui di tempat yang berbeda, Kepala Perwakilan BKKBN Jatim, Dra. Maria Ernawati, M.M, menyampaikan tentang pentingnya pengasuhan terhadap anak balita yang baik.

“Mengasuh anak balita dengan baik dan benar sangat penting, sehingga harus dipelajari secara serius dengan baik dari sumber-sumber yang dapat dipertanggungjawabkan,” kata Ernawati.

Selain itu, Maria Ernawati juga menyampaikan terkait beberapa permasalahan yang ada di Jawa Timur yang perlu dicermati bersama.

“Beberapa permasalahan di Provinsi Jawa Timur yang perlu kita cermati bersama antara lain, dispensasi Kawin/Perkawinan Usia Anak di Jawa Timur ada sebanyak 15.408, Angka Kematian Ibu ada 305 kasus, dan tingginya Unmetneed sebesar 19,69 %,” kata Ernawati.

“Sedangkan berdasarkan Data Survei Status Gizi Balita Indonesia (2021) menunjukkan bahwa angka prevalensi stunting di Indonesia adalah 24,4% dan di tahun 2022 turun menjadi 21,6 % (Data SSGI Tahun 2022), Jawa Timur sebesar dari 23,5% turun menjadi 19,2%,” tambah Ernawati.

diikuti-40-peserta-bkkbn-jatim-orientasi-soth-dan-kka-bagi-pkb-di-sumenep

Selanjutnya, Maria Ernawati juga menyampaikan tentang perlunya pembentukan Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) di tiap-tiap kecamatan hingga desa.

“Sekolah Orang Tua Hebat yang digagas oleh Perwakilan BKKBN Jawa Timur ini merupakan terobosan yang strategis untuk memberikan pendidikan intensif kepada para keluarga yang memiliki balita,” pungkas Ernawati.

Nantinya, selama kegiatan Orientasi berlangsung para peserta akan mendapatkan pembekalan materi dari tim Fasilitator Provinsi dan Fasilitator tingkat Kabupaten yang telah dilatih di TOT tingkat Provinsi. Selain pembekalan materi, para peserta juga akan melakukan praktek Modul BKB HI dan Modul BKB EMAS.

Setelah kegiatan Orientasi Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH), para peserta mampu memahami materi-materi yang disampaikan dan menjadi fasilitator yang handal agar SOTH yang nantinya akan dibentuk di kelompok BKB dapat memberikan manfaat pada keluarga-keluarga yang memiliki balita dalam memberikan pengasuhan yang baik kepada anak-anaknya. @Red.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button