Bangga Kencana II Nganjuk – Perwakilan BKKBN Jatim bersama Dinas PPKB Kabupaten Nganjuk (DPPKB Nganjuk) selenggarakan Orientasi SOTH (Sekolah Orang Tua Hebat) dan KKA (Kartu Kembang Anak) di Tingkat Kabupaten Nganjuk. Rabu (5/4/23).
Kegiatan ini akan berlangsung selama 2 (dua) hari sampai tanggal 6 April 2023 dan bertempat di Aula PPKB Kabupaten Nganjuk dengan peserta sejumlah 40 orang, yaitu 1 orang Kader Bina Keluarga Balita dan 1 orang Penyuluh KB dari 20 Kecamatan di Kabupaten Nganjuk.
Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala DPPKB Nganjuk yang diwakili oleh Sekretaris Dinas PPKB Kabupaten Nganjuk, Anang Agus Susilo, S.Kep., Ns. M.kes. Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur yang turut hadir dalam kegiatan ini menyampaikan pesan terimakasih Ibu Kepala Perwakilan BKKBN Jatim Dra Maria Ernawati M.M., kepada seluruh peserta karena sudah mendukung dan bekerjasama dalam Percepatan Penurunan Stunting di Jawa Timur sehingga angka Prevalensi Stunting di bjawa Timur tahun 2022 sebesar 19,2%, turun 5,2% dari tahun 2021.
Rencana pembentukan SOTH di setiap desa se-Jawa Timur ini juga merupakan upaya percepatan penurunan stunting sehingga bisa mencapai target angka prevalensi stunting 14% di tahun 2024.
Besar harapan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, melalui SOTH yang nantinya akan dibentuk di Kelompok BKB dapat memberikan manfaat pada keluarga-keluarga yang memiliki balita dalam memberikan pengasuhan yang baik pada anak-anaknya.
Sejalan dengan itu,Anang juga menyampaikan bahwa pembentukan SOTH sangatlah penting karena mempunyai tugas membentuk dan mengarahkan agar para orang tua menjadi hebat di keluarga masing-masing. Sehingga harus ada standarisasi dalam SOTH.
“Menjadi orang tua hebat itu tidak lah mudah, sehingga perlu ada upaya dari kita semua untuk mengikuti proses pembelajaran secara penuh melalui orientasi SOTH ini. Selain itu, pengasuhan mulai 1000 hpk itu harusnya di handel oleh kita selaku orang tua. Bukan ke nenek atau kakeknya. Karena yang tahu tumbuh kembang anak ialah kita selaku orang tua,” tambah Anang.
Fasilitator pada kegiatan ini merupakan fasilitator yang terlatih di tingkat Provinsi sebelumnya yang terdiri dari 3 (tiga) orang, yaitu 2 (dua) orang Penyuluh KB dan 1 (satu) orang COE BKB.Fasilitator akan menyampaikan materi Kartu Kembang Anak baik versi manual maupun versi online, Kalender Pintar pengasuhan baik versi manual maupun versi online, Modul Bina Keluarga Balita Holistik Integratif (BKB HI) 13 Pertemuan, dan Modul Bina Keluarga Balita Eliminasi Masalah Anak Stunting (BKB EMAS) 6 Pertemuan.
Orientasi SOTH dan KKA di Tingkat Kabupaten Nganjuk ini merupakan tahap awal dari pembentukan SOTH di setiap desa yang ada di Kabupaten Nganjuk. Tahap selanjutnya adalah Orientasi SOTH dan KKA di tingkat Kecamatan dan dilanjutkan dengan pembentukan dan pelaksanaan SOTH.
Peserta yang hadir pada kegiatan ini nantinya akan menjadi fasilitator di masing-masing kecamatan. Melalui SOTH yang terbentuk di semua desa se-Kabupaten Nganjuk ini diharapkan bisa menjadi daya ungkit untuk menurunkan angka prevalensi stunting di Kabupaten Nganjuk.
Anang harap selama 2 (dua) hari, peserta bisa mengikuti secara menyeluruh agar lebih mudah dalam menyampaikannya di tingkat kecamatan masing-masing.@Red.
