Uncategorized

BKKBN Jatim dan Dinsos P3AKB Bondowoso Entaskan Stunting di Bondowoso

Bangga Kencana II Bondowoso – Perwakilan BKKBN Jatim bekerjasama dengan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Bondowoso (Dinsos P3AKB Bondowoso), pada hari ini (20/3) melaksanakan pembukaan kegiatan Orientasi Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) dan Kartu Kembang Anak (KKA) bagi Penyuluh KB dan Kader BKB Tingkat Kabupaten bertempat di Ruang Pertemuan Kantor Dinas. Kegiatan orientasi ini diikuti oleh Penyuluh KB dan Kader BKB dari 23 Kecamatan se Kabupaten Bondowoso yang dilaksanakan selama 2(dua) hari.

bkkbn-jatim-dan-dinsos-p3akb-bondowoso-entaskan-stunting-di-bondowoso

Dalam kesempatan ini, Bapak Kepala Dinsos P3AKB Bondowoso, yang diwakili oleh Kepala Bidang KSPPKB Bapak Dr. Untung Kuzairi, M.Kes dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kegiatan Sekolah Orang Tua Hebat merupakan jawaban atas kebutuhan masyarakat terkait pengasuhan yang baik dan benar dimasa 1000 HPK. Tantangan jaman akan permasalahan stunting, menjadi pemikiran bersama dalam mewujudkan generasi emas tahun 2045.

“Untuk itu Pemerintah Kabupaten Bondowoso melalui Dinsos P3AKB Bondowoso bersama Perwakilan BKKBN Jawa Timur jemput bola bergerak cepat dengan menyelenggarakan promosi pentingnya pengasuhan dimasa 1000 HPK dan balita melalui pembentukan Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) di setiap kecamatan tahun 2022 dan tahun ini 2023 membentuk SOTH di setiap desa, ujar Untung. Terobosan strategis yang telah berjalan diharapkan mampu meningkatkan kualitas keluarga masyarakat bondowoso yang lebih sehat cerdas dan ceria,” tukas Untung.

bkkbn-jatim-dan-dinsos-p3akb-bondowoso-entaskan-stunting-di-bondowoso

Pada kesempatan yang sama, Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur yang turut hadir dalam kegiatan ini menyampaikan pesan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur ibu Dra. Maria Ernawati, MM, dalam hal ini diwakili oleh pejabat Penata KKB Ibu Nur Hotimah, M.PSDM, bahwa banyak permasalahan di Provinsi Jawa Timur yang menjadi sorotan dan dapat menjadi penyumbang prevalensi stunting diantaranya adalah masih tingginya jumlah pernikahan anak usia dibawah 20 tahun sejumlah 34.090 dari total pernikahan 262.023 dan jumlah dispensasi kawin yang mencapai 15.408 kasus pada akhir tahun 2022 lalu.

bkkbn-jatim-dan-dinsos-p3akb-bondowoso-entaskan-stunting-di-bondowoso

Permasalahan-permasalahan tersebut dapat teratasi bilamana setiap keluarga mampu menerapkan 8 (delapan) fungsi keluarga dengan baik dalam kesehariannya yang merupakan inti dari program BANGGAKENCANA”. Pengetahuan dan keterampilan dalam mengasuh anak bukanlah suatu hal yang otomatis dimiliki seseorang ketika menjadi orangtua, melainkan hal yang perlu dipelajari dan dilatih. Melalui Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH), diharapkan pengetahuan dan keterampilan setiap orang tua dapat meningkat tentang bagaimana cara mengasuh anak dengan baik dan benar.

Dalam kesempatan ini pula disampaikan apresiasi luar biasa kepada pemerintah Kabupaten Bondowoso atas dukungan fasilitasi terselenggaranya SOTH disetiap Kecamatan tahun 2022, dan tahun ini diselenggaarakan SOTH di setiap desa. “Hal ini telah sejalan dalam pemenuhan target penurunan stunting, tahun 2023 BKKBN menargetkan SOTH dapat terbentuk di seluruh kelurahan/desa,” ujar nur.

SOTH sendiri merupakan sekolah nonformal yang diselenggarakan kelompok BKB, dilaksanakan secara singkat, terukur, bertahap, dan dibawah pendampingan tenaga professional. Tahap I SOTH dilakukan sebanyak 14 kali tatap muka dengan materi BKB HI 13 pertemuan, sedangkan Tahap II SOTH dilakukan sebanyak 8 kali tatap muka dengan materi BKB EMAS. Selama kegiatan Orientasi berlangsung para peserta akan mendapatkan pembekalan materi dan praktek dari tim Fasilitator Provinsi dan Fasilitator tingkat Kabupaten yang telah dilatih di TOT tingkat Provinsi.@Red.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also
Close
Back to top button