Uncategorized

Lewat Promosi dan KIE Pengasuhan Balita, BKKBN Jatim Gelar Advokasi dan KIE Percepatan Penurunan Stunting di Jember

Bangga Kencana II Jember – BKKBN Jatim melaksanakan kegiatan Advokasi dan KIE Percepatan Penurunan Stunting oleh Mitra Kerja melalui Promosi dan KIE Pengasuhan Balita, yang dilaksanakan pada Rabu (8/3/2023) bertempat di Hotel Dafam Fortuna, Jember.lewat-promosi-dan-kie-pengasuhan-balita-bkkbn-jatim-gelar-advokasi-dan-kie-percepatan-penurunan-stunting-di-jember

Kegiatan ini dihadiri oleh Bapak KHR. Abdullah Hanani Basyamka selaku Pengasuh Pondok Pesantren Bustanul Ulum AWS Jember. Kepala  Perwakilan BKKBN Jawa Timur, Dra. Maria Ernawati, M.M., diwakili oleh Bapak Ronald Stefen Rigo, SE. Bapak J. Anto Budi W, SE selaku Kepala Bidang KBKS OPD KB Kabupaten Jember.

Mewakili Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur, Ronald Stefen Rigo, SE, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam upaya mencetak orang tua yang cerdas, BKKBN melakukan terobosan dengan mengembangkan Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) di seluruh kabupaten/kota yaitu sekolah yang diadakan sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan orang tua dalam memberikan pengasuhan yang tepat bagi anak balitanya.lewat-promosi-dan-kie-pengasuhan-balita-bkkbn-jatim-gelar-advokasi-dan-kie-percepatan-penurunan-stunting-di-jember

“Sekolah Orang Tua Hebat yang digagas oleh BKKBN ini merupakan terobosan yang strategis untuk memberikan Pendidikan intensif kepada para keluarga balita yang merupakan generasi milenial. Pelaksanaan yang singkat, terukur dan di bawah pendampingan tenaga professional dari Akademisi merupakan nilai plus untuk menarik minat para keluarga milenial agar meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengasuhan anak balita,” tambah Ronald Stefen Rigo, SE.

Anto Budi W, SE dalam sambutannya menyampaikan bahwa stunting merupakan masalah besar saat ini karena dapat merugikan masa depan anak, keluarga, bangsa dan negara. Permasalahan ini dapat diatasi melalui gerakan bersama seluruh elemen bangsa. Salah satu kunci pencegahan terjadinya stunting adalah pengasuhan yang baik dan benar pada masa 1000 hari pertama kehidupan. Masa 1000 hari pertama kehidupan adalah masa dimulai pertama kali terjadinya pembuahan atau terbentuknya janin dalam kandungan, terdiri atas 270 hari selama kehamilan hingga 730 hari setelah kelahiran.

“Dampak pada masa 1000 hari pertama kehidupan atau dikenal dengan periode emas akan sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak yang merupakan generasi penerus bangsa ini. Oleh karena itu, melalui promosi dan KIE 1000 hari pertama kehidupan kepada seluruh kader BKB yang nantinya akan menjadi penerus informasi dan edukasi kepada masyarakat, diharapkan dapat meminimalisir resiko terjadinya stunting,” Tambah Anto Budi W, SE.

KHR. Abdullah Hanani Basyamka, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada BKKBN dan seluruh masyarakat yang telah berperan penting dalam penurunan Stunting di Jawa Timur, khususnya di kabupaten Jember.

“1000 hari pertama kehidupan adalah fase kehidupan yang dimulai sejak terbentuknya janin pada saat kehamilan (270 hari) sampai dengan anak berusia 2 tahun (730 hari). Pada periode inilah organ-organ vital (otak, hati, jantung, ginjal, tulang, tangan atau lengan, kaki dan organ tubuh lainnya mulai terbentuk dan terus berkembang),”.lewat-promosi-dan-kie-pengasuhan-balita-bkkbn-jatim-gelar-advokasi-dan-kie-percepatan-penurunan-stunting-di-jember

“Pembelajaran 1000 HPK ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mencegah stunting sejak dini, karena apabila generasi masa depan kita stunting akan sulit untuk menjadi generasi yang dibanggakan Agama dan Negara. Sebagaimana hadis Nabi Muhammad SAW: “Paling bagusnya manusia adalah manusia yang dapat membawa kemanfaatan lebih kepada manusia yang lainnya,” kata KHR. Abdullah Hanani Basyamka.

Setelah acara pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Narasumber Ahli yaitu Dokter dan Ahli Gizi, serta dari Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur.@Red.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also
Close
Back to top button