Bangga Kencana II Malang – Kaper BKKBN Jatim membuka Sekolah Lansia Tangguh Standar 2 di 3 Kabupaten/Kota yang sama dengan pilot project standar 1. Pembukaan Selantang Standar 2 ini diselenggarakan di Ijen Suites Resort & Convention Malang. Rabu (14/12/2022).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kaper BKKBN Jatim, Dra. Maria Ernawati, MM., Ketua TP PKK beserta Kepala OPD KB dari Kabupaten Jombang, Kabupaten Malang, dan Kota Pasuruan serta 375 peserta yang terdiri dari Pembina Selantang, Pendamping Selantang, Peserta Selantang, dan TP PKK Kabupaten hingga desa.
Pada tahun 2021, Perwakilan BKKBN Jatim bersama TP PKK Jatim menginisiasi Sekolah Lansia Tanggung (Selantang) Standar 1 di 3 Kabupaten/Kota sebagai Pilot Project, yaitu Kabupaten Jombang, Kabupaten Malang, dan Kota Pasuruan. Total sebanyak 10 kelas telah terbentuk pada pilot project ini, dengan total 390 peserta. Kesuksesan Selantang Standar 1 tersebut kemudian ditularkan ke Kabupaten/Kota yang lain, sehingga telah terbentuk Selantang Standar 1 di 38 Kabupaten/Kota.
“Untuk pilot project standar 2 ini, kita coba dengan konsep pendekatan belajar sepanjang hayat. Sementara pilot project dulu, kalau sudah dirasa bagus akan ditularkan ke 35 kabupaten/kota lainnya. Sehingga terbentuklah Selantang Standar 2 di seluruh Kabupaten/Kota di Jawa Timur.” Ujar Erna.
Sekolah Lansia Tangguh pada dasarnya ditujukan untuk mewujudkan lansia yang SMART, yaitu Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif, dan Bermartabat. Erna mengucapkan terimakasih kepada Ketua TP PKK Kabupaten/Kota hingga desa karena Sekolah Lansia Tangguh baik standar 1 maupun standar 2 dimotori oleh TP PKK di berbagai tingkatan, mulai dari Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa. Erna harap seluruh peserta Selantang dapat menjadi influencer bagi sekitar.
“Harapannya para peserta dapat lulus dengan baik, dan yang lulus ini bisa menjadi suatu komunitas atau influencer bagi sekitar tentang ilmu ilmu yang didapatkan, baik pada standar 1 maupun standar 2” ujar Erna.
Setelah Selantang Standar 2 resmi dibuka, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi yang dikemas dalam bentuk Talkshow. Terdapat 4 (empat) Narasumber yang dihadirkan. Narasumber pertama yang dihadirkan adalah Koordinator Bidang Monev Bina Ketahanan Keluarga Lansia dan Rentan BKKBN, Ibu Sistha Atisomya, S.Psi., M.Si., yang membahas Peran BKKBN dalam Pembinaan Ketahanan Keluarga Lansia.
Narasumber kedua yang dihadirkan adalah Ketua Yayasan Indonesia Ramah Lansia, Ibu Dwi Endah, SKM., M.PH., dengan fokus pembahasan pada Model Pendidikan Sepanjang Hayat. Narasumber Ketiga adalah Direktur Universitas Respati Indonesia, Bapak Dr. Sudibyo Alimoeso,MA , yang memberikan tips Menua dengan Sukses. Sementara Narasumber Keempat adalah Dokter Geriatri Universitas Brawijaya, Ibu Dr. dr. Sri Soenarti, S.Spd. K.GER, yang berbagi tentang Cara Mempertahankan Kapasitas di Usia Tua.@Red.
