Nasional

Kaper BKKBN Jatim Terima Audiensi Pokja Wartawan Dalam Penurunan Stunting

Bangga Kencana || Surabaya – Kaper BKKBN Jatim (Kepala Perwakilan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Jawa Timur) Dra. Maria Ernawati M.M., menerima audiensi Pokja Wartawan BKKBN Jatim di ruang kerja. Rabu (24/8/2022) siang.

Dalam audiensi Kaper BKKBN Jatim didampingi Sekretaris Badan Nyigit Wudi Amini, S.Sos., M.Sc., beserta Sub koordinator bidang Adpin, Taufik Daryanto, S. Psi., M.Sc., Pranata Humas Iwan Yulianto, S.Pd., M.Si., dan Aulia Dikmah Kiswahono, S.Sos., M.Med.Kom.

BKKBN Jatim

Sedangkan dari Pokja Wartawan dihadiri perwakilan berjumlah 6 orang dari 4 unsur elemen media terdiri dari media online, cetak, radio, dan televisi.

Bu Erna panggilan akrab Kaper BKKBN Jatim kesempatan itu mengapresiasi pokja Wartawan yang selama ini memberitakan kegiatan BKKBN Jatim.

“Peran serta wartawan sangat penting dalam mensosialisasikan ke masyarakat tentang Program Bangga Kencana, antara lain terkait Stunting,” ujar Bu Erna.

BKKBN Jatim

Bu Erna juga mengatakan dalam penurunan stunting mencapai 14 persen di tahun 2024, BKKBN Prov. Jatim berkoordinasi dengan semua stakeholder.

“Media berperan penting dalam sosialisasi percepatan penurunan stunting. Ke depan media akan sering dilibatkan dalam kegiatan BKKBN Jatim,” ujar Bu Erna.

Dalam audiensi tersebut Bu Erna juga berpesan kepada Pokja Jatim untuk terus membantu BKKBN dalam memberikan pemahaman ke masyarakat akan bahayanya Stunting.

BKKBN Jatim

“BKKBN sudah membentuk tim pendamping berjumlah 31.243 tim. Setiap tim itu terdiri dari 3 unsur, yaitu pertama Tim Bidan atau Tenaga Kesehatan. Kedua, Tim Kader PKK dan Ketiga adalah Tim Kader KB. Ketiga unsur ini siap mendampingi keluarga yang beresiko terhadap Stunting di Jatim,” terangnya.

“Harapannya, ada penurunan Stunting di Jatim setiap tahunnya. Itu bisa dicapai melalui permodelan target. Jadi di setiap tahunnya selalu ada penurunan angka Stunting. Baik di daerah, meskipun mereka sudah target tetap kita berikan target untuk penurunan Stunting,” pungkasnya.  @red.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button