Nasional

Bersama BKL, BKKBN Jatim Jalin Sinergitas dalam Kegiatan Orientasi Pendampingan Perawatan Jangka Panjang bagi Lansia

Bangga Kencana || Surabaya – BKKBN Jatim menjalin sinergitas dengan pengelola BKL melalui kegiatan Orientasi Pendampingan Perawatan Jangka Panjang (PJP) bagi Lansia. Rabu (15/6/2022).

BKKBN Jatim

Kegiatan tersebut di buka oleh Koordinator Bidang KSPK Dra. Suhartuti, M.M.

Kaper BKKBN Jatim Dra. Maria Ernawati, M.M., melalui Koordinator Bidang KSPK BKKBN Jatim, Dra. Suhartuti, M.M, dalam sambutannya menjelaskan bahwa sebagai salah satu instansi yang mengemban tugas dalam Peningkatan kualitas hidup lansia agar tetap produktif dan berguna bagi keluarga dan masyarakat dengan pemberian kesempatan untuk berperan dalam kehidupan keluarga, berpartisipasi aktif dalam pembinaan penduduk lansia melalui Program Bina Ketahanan Keluarga Lansia dan Rentan.

Maka keberhasilan tersebut akan semakin berarti jika penduduk lanjut usia bisa menjadi manusia yang mandiri, berkualitas, dan dapat berperan dalam pembangunan karena penuaan penduduk telah mengakibatkan munculnya berbagai tantangan yang mencakup hampir setiap aspek kehidupan.

Peningkatan jumlah penduduk lanjut usia menimbulkan konsekuensi yang kompleks. Saat ini jumlah lansia berdasarkan data sensus penduduk 2020 mencapai 13% dari total jumlah penduduk di jawa timur. Meningkatnya jumlah penduduk lanjut usia tersebut sebenarnya merupakan salah satu indikator keberhasilan pencapaian pembangunan manusia, yaitu adanya peningkatan usia harapan hidup, yang berarti adanya perbaikan kualitas kesehatan dan kondisi sosial masyarakat yang meningkat.

BKKBN Jatim

Pendampingan dan penyiapan lansia Tangguh serta keluarga lansia yang berketahanan menjadi tugas bersama, untuk itu kegiatan orientasi yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan komitmen pengelola dan pelaksana program lansia disetiap tingkatan wilayah ini diikuti oleh Pejabat pengelola program Bina Keluarga Lansia (BKL) di tingkat Kabupaten/Kota, Penyuluh KB serta Kader Kelompok BKL lokus sasaran Pro PN tahun 2022.

Kegiatan orientasi itu sendiri akan dilaksanakan dalam tiga regional wilayah yang tiap regional diselenggarakan selama 3 hari. Orientasi PJP Regional 1 dilaksanakan tanggal 14 sd 16 Juni 2022 di hotel fave sidoarjo dan diikuti oleh 12 Kabupaten yaitu Kabupaten Sidoarjo, Mojokerto,Tuban, Lamongan, Bojonegoro, Gresik, Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep, Kota Surabaya, Kota Mojokerto

Tuti berharap dari kegiatan ini akan adanya peningkatan kapasitas dan komitmen pengelola Program lansia di setiap tingkatan wilayah. Selain itu peserta diharapkan dapat menjadi fasilitator yang dapat membina keluarga lansia dan lansia itu sendiri agar menjadi lansia yang Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif dan bermartabat (SMART) di kabupaten/kota.

BKKBN Jatim

Untuk itu selama tiga hari peserta mendapatkan materi terkait kelanjutusiaan, antara lain Pengelolaan Stress pada Lansia, Pengenalan Syndrom Geriatri, gizi lansia, Pengelolaan keGawat Daruratan Sederhana, caregiver dan Pengelolaan Bina Keluarga Lansia.

Sebagai bentuk komitmen Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur dalam memberikan orientasi yang berkualitas kepada pihak yang perduli dengan kelanjutusiaan. Perwakilan BKKBN Prov Jatim berkolaborasi dengan praktisi/pakar yang berkecimpung di ranah kelanjutusiaan yang berasal dari Poli Geriatri RSUD dr. Soetomo Surabaya, RSUD Kab. Sidoarjo dan Indonesia Ramah Lansia (IRL) sebagai pemateri di kegiatan Orientasi OPJP. @red. (Nur Hotimah)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button