Nasional

Pengukuhan Resmi Perkumpulan JUKEN Komisariat Perwakilan BKKBN Jatim Periode 2021-2024

Bangga Kencana || Surabaya – Pengkuhan Pengurus Perkumpulan Juang Kencana Komisariat BKKBN Provinsi Jawa Timur periode 2021 – 2024 di Ruang Lestari BKKBN Provinsi Jawa Timur. Minggu (15/05/2022).

BKKBN Jatim

Pada kesempatan ini, Kaper BKKBN Jatim yaitu Dra. Maria Ernawati, M.M., selaku Pembina/pelindung Perkumpulan Juang Kencana Provinsi Jawa Timur, mengukuhkan saudari Dra. Sri Purnomo, APT, MSi., sebagai ketua Pengurus Perkumpulan Juang Kencana (JUKEN) Komisariat Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur  periode 2021 – 2024.

Perlu diketahui bahwa Pengurus dan anggota Perkumpulan Juken Komisariat Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur adalah karyawan dan karyawati Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur yang telah memasuki masa purna tugas.

Kegiatan ini dihadiri oleh ketua Pengurus Perkumpulan Juang Kencana Provinsi Jawa Timur yaitu Drs. Wahyudi Joko Kartono, pengurus dan anggota Pengurus Perkumpulan Juang Kecana Komisarita BKKBN Provinsi Jawa Timur sebanyak 100 orang.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur yaitu Dra. Maria Ernawati, M.M., dalam sambutannya menjelaskan bahwa program BKKBN yang dulunya Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembungunan Keluarga (KKBPK) saat ini menjadi Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana yang disingkat menjadi BANGGAKENCANA.

Selain itu, Dra. Maria Ernawati, M.M., menyampaikan pula terkait tugas BKKBN sebagai Koordinator Pelaksana Percepatan Penurunan Stunting. Dalam tugasnya BKKBN membentuk Tim Pendamping Keluarga (TPK)  untuk mendampingi keluarga yang beresiko stunting mulai dari hulu termasuk remaja dengan memperhatikan kondisi kesehatan/gizi dari HB,LILA dan BB. Dalam menunjang tugas TPK terdapat aplikasi ELSIMIL (Elektronik Siap Nikah dan Hamil).

“Dalam mendukung program percepatan penurunan stunting tersebut, BKKBN telah membentuk Tim Pendamping Keluarga (TPK) sejumlah 31.243 Tim atau 93.729 orang, sudah kita berikan orientasi pendampingan keluarga dan mulai bekerja tahun ini  dengan sasaran pendampingan adalah keluarga-keluarga yang beresiko stunting mulai dari hulu termasuk remaja khususnya remaja-remaja yang akan melangsungkan pernikahan dengan kondisi kesehatan/gizi (HB, LILA, BB) dibawah normal yang beresiko melahirkan anak stunting. Pendampingan dilakukan dengan menggunakan aplikasi ELSIMIL (Elektronik Siap Nikah dan Hamil)” Jelas Ernawati.

Pada kesempatan yang sama, dilaksanakan pula tadarus Khotmil Qur’an, kegiatan rutin Perkumpulan Juang Kencana Komisarita BKKBN Provinsi Jawa Timur yang telah berjalan 6 bulan dan acara halal bihalal oleh Perkumpulan Juang Kecana BKKBN Provinsi Jawa Timur.

Di akhir Dra. Maria Ernawati, M.M., menyapaikan harapannya kepada pengurus perkumpulan Juang Kencana Komisariat BKKBN Provinsi Jawa Timur agar dapat mendukung dan berkontribusi dalam pelaksanaan Program Bangga Kencana di Jawa Timur, “Semoga kerjasama yang terjalin semakin solid dan dapat berkonstribusi terhadap pelaksanaan Program Bangga Kencana di Jawa Timur”. Ujar Ernawati. @red

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button