Perhutani Probolinggo Gelar Sosialisasi Penerapan Sistem E-Ticketing di Jalur Pendakian Gunung Lemongan
Perhutani KPH Probolinggo menggelar sosialisasi penerapan sistem e-ticketing kepada mitra pengelola wisata rintisan jalur pendakian Gunung Lemongan
Drackzi, Probolinggo – Perhutani (05/08/2024) Dalam upaya meningkatkan pendapatan perusahaan dari non kayu dan pengembangan pariwisata berbasis teknologi, Perhutani KPH Probolinggo menggelar sosialisasi penerapan sistem e-ticketing kepada mitra pengelola wisata rintisan jalur pendakian Gunung Lemongan, bertempat di Kantor Kepala Sub Kesatuan Pemangkuan Hutan (SKPH) Lumajang,
Rumah Dinas Kepala Desa Papringan dan Posko Pendakian petak 19L Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Ranupakis Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Klakah, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo, pada Sabtu (03/08/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Sub Kesatuan pemangkuan Hutan (SKPH) Lumajang Januar Suhartono, S.Hut, Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (KBKPH) Klakah Wiwid Widarko, Kepala Resort Pemangkuan Hutan (KRPH) Ranupakis M. Taufik, CEO Provider PT. Manggala Teknologi Nusantara Hario Laskito Ardi, Kepala Desa Papringan Abdul Azis, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Saritani Yuli Susanti dan Pokdarwis Sekar Lemongan.
Penerapan sistem tiket elektronik atau e-ticketing di wisata rintisan jalur pendakian Gunung Lemongan disosialisasikan oleh Kepala Sub Kesatuan Pemangkuan Hutan (KSKPH) Lumajang yang salah satunya bertujuan untuk memberi kenyamanan dan kemudahan pengunjung dalam membeli tiket.
Dalam kesempatannya Kepala Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KKPH) Probolinggo Aki Leander Lumme, S.Hut melalui Kepala Sub Kesatuan pemangkuan Hutan (SKPH) Lumajang Januar Suhartono, S.Hut menyampaikan bahwa inovasi e-ticketing bertujuan agar pengelolaan wisata rintisan jalur pendakian Gunung Lemongan semakin transparan dan memilik cakupan promosi yang lebih luas.
“Rencana penerapan inovasi digitalisasi e-ticketing bertujuan agar pengelolaan wisata rintisan jalur pendakian Gunung Lemongan semakin transparan sehingga berapa jumlah wisatawan dan pemasukan terdata dengan baik dalam tersistem sehingga potensi kebocoran pendapatan dapat dicegah.
Disamping itu dengan digitalisasi e-ticketing memilik cakupan promosi yang lebih luas, sehingga dengan digitalisasi e-ticketing ini dapat menarik sebanyak mungkin wisatawan lokal maupun mancanegara”, terangnya.
Sementara itu mewakili mitra pengelola wisata rintisan jalur pendakian Gunung Lemongan, CEO Provider PT. Manggala Teknologi Nusantara Hario Laskito Ardi menyampaikan bahwa, untuk menerapkan e-ticketing dan digitalisasi promosi wisata dibutuhkan SDM yang memiliki kapabilitas teknologi.
“Dalam menerapakan e-ticketing dan digitalisasi promosi wisata dibutuhkan SDM yang memiliki kapabilitas teknologi, tapi kita optimis dengan dukungan Perhutani dan bimbingan teknis (bimtek) kami siap menerapkannya”, pungkasnya.@Red.