Sinergi BKKBN Jatim Bersama Mitra Kerja di Bojonegoro
Bangga Kencana || Bojonegoro – Sinergitas Perwakilan BKKBN Jatim dan Dinas P3AKB Kabupaten Bojonegoro bersama Kader BKB, PPKBD, Kader COE beserta Penyuluh KB serta Karang Taruna, PIK R, UKM Kependudukan Unigoro, Kwarcab Bojonegoro, PC IPNU dan Insan Genre Kabupaten Bojonegoro dalam Edukasi Kesehatan Reproduksi, Gizi dan Perencanaan Berkeluarga bersama Mitra Kerja di Kabupaten Bojonegoro.
Edukasi Kesehatan Reproduksi, Gizi dan Perencanaan Berkeluarga bersama Mitra Kerja di Kabupaten Bojonegoro dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 6 Desember 2022 bertempat di Gedung Serbaguna Sukorejo Sport Centre (SSC) Kabupaten Bojonegoro.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kader BKB, PPKBD, Kader COE beserta Penyuluh KB serta Karang Taruna, PIK R, UKM Kependudukan Unigoro, Kwarcab Bojonegoro, PC IPNU dan Insan Genre Kabupaten Bojonegoro.
Mengawali sambutan sekaligus membuka kegiatan Edukasi Kesehatan Reproduksi, Gizi dan Perencanaan Berkeluarga bersama Mitra Kerja di Kabupaten Bojonegoro pada hari ini, anggota DPR RI Komisi IX, H. Abidin Fikri, SH, MH yang diwakilkan oleh anggota komisi A DPRD Kabupaten Bojonegoro, Agung Handoyo menjelaskan, Remaja merupakan generasi penerus bangsa yang akan melanjutkan estafet pembangunan bangsa ke depannya. Oleh karena itu dalam upaya mempersiapkan remaja menjadi generasi yang unggul berkualitas diperlukan adanya edukasi atau pendidikan tentang kesehatan reproduksi, keterampilan hidup (life skill), perencanaan masa depan terutama kesiapan dalam berkeluarga sehingga para remaja terhindar dari perilaku-perilaku yang beresiko yang akan menjerumuskan mereka kepada hal buruk.
Sejalan dengan itu, Kaper BKKBN Jatim, Dra. Maria Ernawati, M.M., yang diwakili oleh Sub Koordinator BKR Bidang KSPK Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Yuyun Evriana, SE mengungkapkan, dalam upaya membentuk generasi emas, generasi yang terbebas dari masalah, generasi tangguh, produktif dan berkualitas, BKKBN mengembangkan program Genre (Generasi Berencana).
Program Genre telah dikembangkan dan di integrasikan dengan berbagai program yang menangani remaja. Selain itu pengembangan Kurikulum Pelatihan Pendidik Sebaya dan Modul Pendidik Sebaya yang diberi nama “Tentang Kita”.
Tentang Kita merupakan sebuah upaya adaptasi atau penyesuaian substansi, pendekatan, dan metode dengan perubahan lingkungan strategis. Pengembangan Tentang Kita ini juga menjadi salah satu inovasi strategis dalam rangka pembekalan bagi remaja.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas P3AKB Kabupaten Bojonegoro, Heru Sugiharto, SE, MM mengemukakan bahwa Fase perkembangan remaja dari usia 10 – 24 tahun menjadi periode yang sangat representatif untuk menjadi segmentasi utama berbagai aspek peningkatan kapasitas seperti pendidikan, kesehatan serta pengembangan keterampilan.
Dalam upaya peningkatan kapasitas tersebut, sangat penting disampaikan informasi komperehensif kepada remaja untuk mengenal dirinya dalam upaya mengidentifikasi potensi diri, menjaga kesehatan agar remaja mampu merencanakan masa depannya sampai pada kehidupan berkeluarga serta dapat mencapai perencanaan tersebut dengan baik. @Red