Nasional

Aplikasi Elsimil, Strategi BKKBN DIY dalam Capai Target

Bangga Kencana || Yogyakarta – Prestasi Perwakilan BKKBN DIY dalam mencapai target percepatan penurunan stunting yang mencapai 17,3% di tahun 2021, menjadi salah satu alasan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Provinsi Sulawesi Selatan untuk melakukan Kunjungan Studi Tiru Percepatan Penurunan Stunting di D.I. Yogyakarta. Rabu, 24 November 2022 bertempat di Ruang Kencana Kantor Perwakilan BKKBN D.I. Yogyakarta.

kaper-bkkbn-diy-dibutuhkan-peran-pentahelixAcara ini di buka dengan sambutan oleh kepala Perwakilan BKKBN D.I. Yogyakarta. Peserta dalam kegiatan ini adalah Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Wakil Bupati Kabupaten Sinjai, Wakil Bupati Wajo,Tim Gubernur, Percepatan Pembangunan Bidang Kesehatan, Sekertaris Dinas DP3ADALDUK KB, Kabid Pengendalian Penduduk dan KB,  dan Pegawai dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB di Provinsi Sulawesi Selatan.

Dalam sambutannya, Kaper BKKBN DIY, Bp. Shodiqin SH., MM menyampaikan bahwa upaya untuk mengurangi angka stunting dilakukan melalui timbal balik hubungan secara vertikal maupun horisontal, dimana pemerintah dan masyarakat memiliki tanggung jawab bersama yang berkesinambungan.

kaper-bkkbn-diy-dibutuhkan-peran-pentahelixPeran Pentahelix yaitu Pemerintah, Pelaku Usaha, Perguruan Tinggi, Masyarakat dan Media menjadi kunci keberhasilan, baik dalam Percepatan penurunan Stunting maupun Program Bangga Kencana secara keseluruhan.  Dengan melakukan penguatan pada kelompok kegiatan BKB, BKR, BKL, PIK-R, UPPKA dan DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting) dan lain-lain.

Dalam paparan materi yang diberikan oleh Koordinator Bidang KSPK Ibu Witriastuti Susani Anggraeni, SE., MM menyampaikan bahwa salah satu upaya yang saat ini dilakukan oleh BKKBN D.I. Yogyakarta untuk mencegah terjadinya stunting, yaitu dengan memperkenalkan aplikasi ELSIMIL (Elektronik Siap Nikah dan Hamil) kepada Catin.  Dengan melakukan registrasi Elsimil para Catin (calon pengantin) dapat mengetahui sejak awal faktor risiko melahirkan anak stunting, sehingga terjadinya anak stunting dapat diminimalisir/ dihilangkan, dan Catin juga mendapatkan edukasi, konsultasi dan akses untuk meningkatkan status kesehatan dan gizi melalui Tim Pendamping. BKKBN telah melakukan monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Registrasi Elsimil di 10 KUA di D.I. Yogyakarta pada tanggal 12-26 Oktober 2022.

kaper-bkkbn-diy-dibutuhkan-peran-pentahelixPeran Tim Satgas PPS D.I. Yogyakarta juga memiliki peran penting dalam Percepatan Penurunan Stunting. Berbagai upaya yang telah dilakukan oleh Tim Satgas PPS D.I. Yogyakarta yaitu, Penyediaan Data Keluarga Beresiko Stunting, Mini Lokakarya yang dilaksanakan 1 (satu) bulan sekali di tiap kecamatan, Melakukan pendampingan Keluarga Beresiko Stunting bersama Tim Pendamping Keluarga, Audit Kasus Stunting dan Rembuk stunting. Hasil kegiatan yang dilakukan oleh Tim Satgas PPS tidak hanya dilaporkan pada BKKBN saya tetapi juga dilaporkan kepada Gubernur D.I. Yogyakarta.

Di akhir acara dalam kunjungan ini, setiap detail paparan yang disampaikan tidak luput dari perhatian para rombongan terkhusus mengenai bagaimana menjalankan kerjasama dengan kemitraan menjadi perhatian penting para rombongan dan hal itu pula yang nantinya akan dicoba untuk ditiru dan diterapkan didaerah mereka masing-masing. @Red

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button