Bersama Ali Ahmad , BKKBN Jatim Ajak Masyarakat Kepanjen Malang Bangun Keluarga Harmonis Cegah Stunting

Bangga Kencana || Malang – Sinergi BKKBN dan Komisi IX DPR RI terus dilakukan. Kali ini, Perwakilan BKKBN Jatim (BKKBN Provinsi Jawa Timur) bersama mitra Komisi IX DPR RI menggelar Sosialisasi Penguatan Pendataan Keluarga dan Sasaran Bangga Kencana di RM Bojanapuri, Jl. Panglima Sudirman No. 26, Ketawang, Ngadilangkung, Kec. Kepanjen, pada tanggal 15 November 2021.
Kegiatan dihadiri oleh H. Ali Ahmad, SH, anggota DPR RI Komisi XI, Dra. Sofia Hanik, M.M., Koordinator Bidang ADPIN (Advokasi Penggerakan dan Informasi), Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Aniswaty Aziz, S.E., M.S.i, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Malang, Ir. Pamuji Handoko, MAP., Kepala Bidang Penyuluhan dan Penggerakan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Malang.
Ali Ahmad menjelaskan bahwa BKKBN salah satu instansi yang sangat strategis dalam pembentukan keluarga berencana membentuk generasi berkualitas, mampu berdaya saing menuju generasi emas dan Indonesia maju. Ia pun mengajak masyarakat Kepanjen untuk bersama membangun keluarga harmonis di era digital untuk mencegah stunting karena stunting bisa menghambat tercapainya Indonesia Emas 2045.
Sementara itu, Koordinator Bidang ADPIN, Dra. Sofia Hanik, M.M., menjelaskan bahwa stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.
Pada tahun 2019, prevalensi stunting di Indonesia adalah 27,6%, artinya 1 dari 3 balita Indonesia menderita stunting. Angka ini menjadikan Indonesia berada pada urutan ke-4 negara dengan angka stunting tertinggi di dunia. Sedangkan angka prevalensi stunting di Jawa Timur tidak terpaut jauh dari nasional, yakni 26,86%. Oleh karenanya, ia mengharap dukungan dari berbagai pihak untuk bergandengan tangan dalam upaya menurunkan prevalensi stunting di Jawa Timur.
Bagi Masyarakat Jawa Timur bisa mendapatkan Konsultasi Keluarga GRATIS. Klik di www.siapbahagia.com @red