Kader Pendata Ikuti Orientasi PK 2021 di Lowokwaru kota Malang
Bangga Kencana || Kota Malang – Menjelang Pendataan Keluarga (PK) 2021, puluhan ribu kader pendata yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Timur mengikuti orientasi dan pembekalan secara serentak di 38 kabupaten/kota.
Pada hari ini Rabu tanggal 24 Maret 2021 sebanyak 41 Kader dengan semangat mengikuti pembekalan di Kelurahan Lowokwaru, Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Kegiatan dibuka oleh Lurah Lowokwaru, dan dihadiri oleh Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Malang. Dan juga Tim Monitoring Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur yang di ketuai oleh Koordinator Bidang KS-PK Dra. Suhartuti, M.M.
Pembekalan ini merupakan tahapan yang sangat penting dalam seluruh rangkaian PK 2021 yang akan dilaksanakan pada 1 April s/d 31 Mei 2021. Kader merupakan ujung tombak dalam pelaksanaan PK 2021 dibawah binaan Penyuluh KB/Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PKB/PLKB). Selain melakukan pendataan, kader juga melakukan komunikasi, informasi dan edukasi serta penyuluhan Program Bangga Kencana kepada keluarga di lingkungannya. Setelah mengikuti Orientasi Pendataan Keluarga 2021, kader diharapkan mampu memiliki pemahaman tentang mekanisme dan tata cara pelaksanaan PK 2021.
Terpisah, Kaper BKKBN Jatim, Drs Sukaryo Teguh Santoso, M.Pd., menjelaskan PK 2021 merupakan kegiatan prioritas BKKBN yang dilaksanakan 5 tahun sekali, dalam upaya menyediakan data micro keluarga by name by address. Data dan informasi keluarga ini penting sebagai evaluasi dan mengukur indikator kinerja utama program Bangga Kencana dan menyusun strategi kebijakan yang tepat Program Bangga Kencana ke depan. Selain data keluarga by name by address, PK 2021 juga mengidentifikasi keluarga beresiko stunting, hal ini terkait Proyek Prioritas Nasional (Pro PN) pencegahan dan penurunan stunting.
Semangat para Kader Pendata menunjukkan dukungan masyarakat untuk menyukseskan PK 2021 yang dilaksanakan secara manual menggunakan formulir pendataan dan berbasis IT menggunakan smartphone.@red